
Namun, yang membuat kasusnya menjadi sangat populer adalah karena adanya suasana mistis yang meliputi kasus ini. Gambaran bahwa seorang berjubah hitam yang muncul dari kabut, mencabut nyawa korbannya dengan cepat lalu menghilang di kegelapan. Dan dia tak pernah tertangkap atau terungkap.
Pada saat kasus itu muncul,sebenarnya nama Jack The Ripper bahkan belum ada. Namun media dan kepolisian banyak menerima surat. Ada yang mencoba memberi saran, ada yang mencoba memberi tahu identitas pelaku dan sebagainya. Sampai suatu hari ada surat yang berasal dari seseorang yang mengaku sebagai pelaku dari semua rentetan kasus pembunuhan sadis itu. Dan di bawahnya tertulis nama Jack The Ripper.(lihat gambar dibawah ini)

polisi dan masyarakat menyebut pelaku kasus itu dengan nama Jack The Ripper. Salah satu kalimat dalam surat itu adalah "They say I'm a doctor...hahahaha....".
Alasan kenapa kepolisan mulai mempercayai surat itu adalah karena Jack menyatakan akan mengirimkan potongan telinga salah satu korbannya. Salah seorang korban yang ditemukan polisi memang kehilangan telinganya. Namun kiriman ini tidak pernah ada
Yang ada berikutnya adalah kiriman selembar surat serta potongan ginjal manusia yang telah diformalin. Surat itu tidak lagi ditulis dengan nama pengirim Jack, tapi 'From Hell' (lihat gambar dibawah ini). Dari kata inilah judul film From Hell diambil. Apakah surat ketiga ini memang dari orang yang sama atau orang lain, kenyataannya juga tak pernah terungkap.
Fakta-fakta seperti inilah yang akhirnya membuat Jack The Ripper menjadi legenda.

Ada beberapa sebab yang menjadikan "Jack The Ripper" dijuluki sebagai lagenda kejahatan dalam sejarah , yaitu selain sang pelaku-nya yang masih misterius hingga saat ini , corak kejahatan yang dilakukannya juga sangat mengerikan dan brutal!! korban-korbannya disembelih, ditikam, tubuh dibelah dan organ-organ dalam-nya dikeluarkan.Arrrrggggghhhhhhhh......

Banyak pertanyaan bermunculan dari kasus ini . Siapakah sebenarnya sang pembunuh berantai dibalik julukan "Jack The Ripper" itu? dan mengapa ia hanya membunuh selama tiga bulan serta lima mangsa saja? Mengapa semua korbannya adalah pelacur? Apa tujuannya membunuh dengan kejam serta mengapa dia akhirnya menghentikan kegiatan itu?



Polisi tidak banyak memiliki petunjuk mengenai kasus pembunuhan ini , kerana tidak ada saksi yang melihat atau mendengar suara teriakan korban pada malam kejadian. Selain itu tidak ditemui juga ada-nya senjata tajam yang ditinggalkan sang pelaku di TKP.
Pada 6 Agustus 1888 sebelum kasus pembunuhan Mary, seorang pelacur lainnya, Martha Tabram, 39, ditemui tewas di George Yard dengan luka tikaman benda tajam sebanyak 39 kali pada leher dan bagian kemaluan. Dari hasil autopsi terhadap jasad wanita itu , didapati leher sang korban turut digorok dan perutnya dibelah. Beberapa pihak berpendapat , pembunuhan Martha merupakan salah satu "hasil karya" Jack The Ripper. Sehingga banyak spekulasi mengatakan bahwa Martha merupakan korban pertama dari rentetan kasus pembunuhan berantai ini

Beberapa saksi mengatakan melihat Annie sedang bercengkrama dengan seorang lelaki yang memiliki ciri-ciri berkulit gelap, memakai topi pemburu rusa dan berjubah hitam pada jam 5.30 pagi. Keterangan para saksi yang turut merujuk kepada "orang asing", membuat polisi menyimpulkan pembunuh adalah pendatang Yahudi dan menimbulkan sentimen di kalangan penduduk pribumi. Seorang Yahudi, John Pizer yang turut dikenali -Apron Kulit ditahan , namun ahirnya ia dibebaskan karena ia tak terbukti bersalah dan tidak terkait dengan kasus pembunuhan tersebut.
Mangsa ketiga dan keempat Jack the Ripper ditemukan pada hari yang sama yaitu 30 September 1988. Kali ini korbannya adalah Elizabeth Stride, 45. Ia ditemui tewas berlumuran darah di Dutfield Yard kira-kira pukul 1.00 pagi dengan bekas cekikan dileher dan disinyalir ia mati kurang lebih 30 menit sebelum jasadnya ditemukan.




"The Juwes are The men That Will not be Blamed For nothing" (Yahudi adalah pihak yang tidak akan bisa disalahkan tanpa sebab). Dari sinilah Polisi bisa mengambil kesimpulan , bahwa seorang Yahudi-lah yang ada dibalik kasus pembunuhan berantai legendaris ini.
Sedangkan korban kelima diketahui bernama Mary Jane Kelly . "Ginger" , nama panggilan M.J.Kelly , juga ditemukan dengan kondisi yang sama mengerikannya dengan korban-korban lainnya. Jasadnya ditemukan pada 9 September 1988 , dikamar sewaannya yang berlokasi di Miller's Court, off Dorset Street, Spitalfields.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar